expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Minggu, 03 November 2019

PROFIL : YUDISTIRA MANUNGGAL RAHMANING HURIP ANAK DEDI MULYADI YANG JADI DALANG



Seperti kata pepatah “Buah tidak akan jatuh jauh dari pohonya” Itulah mungkin yang menyebabkan Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip anak ABG ini begitu mencintai Wayang Golek, Seperti halnya sang Ayah Kang Dedi Mulyadi yang merupakan tokoh Budaya Sunda. Yang ketokohannya tidak hanya diakui masyarakat, Akademisi sampai PBB.

Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip lahir 10 September 2003, Putra ke Dua Kang Dedi Mulyadi mengatakan menjadi dalang merupakan satu kebanggaan. Jadi hal inilah yang membuat dirinya tidak setengah setengah menjadi seorang Dalang.

Ilmu pedalangan yang ditimbanya sampai saat ini di Padepokan Seni Giri Harja di Jelekong Kabupaten Bandung, telah membuatnya sejak kelas 6 SD berani tampil di Panggung menjadi seorang Dalang. 

Berbagai kejuaraan Dalang cilik telah diraihnya, Kini di usianya yang masih belasan tahun, Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip telah menjadi seorang Dalang profesinonal dengan nama grup kesenian DANGIANG KAHURIPAN yang siap meramaikan dunia seni pewayangan di tanah Sunda khusunya, umumnya di Indonesia.

Sungguh berbesar hati kita sebagai seorang nasionalis, ternyata masih ada anak muda yang peduli akan seni budayanya, apalagi seperti Yudistira Manunggaling Rahmaning Hurip terlahir dan dibesarkan di tengah kemewahan, Bapak ibunya seorang Pejabat penguasa daerah, yang mana biasanya gaya hidup anak anak pejabat lebih ke barat baratan. Kalau pun ada yang mencintai seni pasti menjadi seorang anak Band. -DKS 

Ikuti saja apa kata hati, maka idealisme dan keberanian akan ada dengan sendirinya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar