"Bapakmah tabuh 4 Subuh tos gugah, kadang kadang nu ngajagi oge, sok tingaleun mengikuti kegiatan kegiatan Bapak mah"
Inilah ungkapan dari salah satu pengawal KDM (seorang petugas Satpol PP) sekitar bulan Agustus 2016 lalu,
Jika anda pernah bertamu ke Purwakarta jangan heran kalau datang jam 6
pagi ingin beretemu KDM sudah tidak ada di rumah. Jarak rumah dinas ke
lingkungan kantor Pemkab memang sangat dekat, dalam hitungan satu dua
menit sudahlah sampai.
Dekatnya jarak antara rumah dinas dengan
lingkungan kantor Pemkab Purwakarta membuat aktivitas KDM dalam melayani
kegiatan kegiatan kantor hampir dilakukannya selama 24 jam.
Rutinitas KDM sebagai Kepala Daerah di Purwakarta itu dimulai selepas
ibadah sholat Subuh, biasanya para pejabat eselon II dilingkungan Pemkab
Purwakarta datang ke rumah Dinas untuk bersama sama dengan KDM berolah
raga pagi, kalau tidak bersepeda ya joging. Dalam kegiatan ini semua
permasalah di bicarakan, KDM menampung kemudian memberikan arahan, jam 7
kembali ke rumah dinas, permasalah permasalahan telah terselesaikan,
tinggal bersantap lontong ayam atau surabi hangat yang disediakan secara
gratis untuk siapa saja yang ada disekitaran rumah dinas.
KDM
bukanlah sosok pejabat yang senang menerima laporan laporan ABS, kalau
tidak mengontrol proyek ya blusukan ke warga, kalau pas tidak ada jadwal
protokoler, KDM biasanya muter terus dari satu ruangan ke ruangan lain,
makanya jangan heran mungkin KDM satu satunya Pejabat Bupati yang
hampir kenal dengan seluruh karyawan Pemkabnya sampai ke RT/RWnya di
setiap wilayahnya.
Bagi KDM kalau sekedar untuk tanda tangan
dimanapun bisa dilakukan di lorong lorong kantor atau sambil duduk
lesehan karena sedang sarapan, karena KDM bukalah type seorang pejabat
yang sok bergaya borjuis. Semua kalangan di lingkungan Pemkab Purwakarta
dari mulai pejabat sampai staf sudah faham benar kalau kerja dengan
KDM harus serba cepat, cermat dan kreative, bagaimana tidak KDM yang
berjalan saja setengah berlari (Ngageudik) bisa dilayani oleh orang
orang lelet. Jadi benar kata petugas yang saya tulis diatas, kadang
kadang mereka suka ketinggalan jika mengikuti kegiatan KDM.
KDM
memang seorang pejabat dan profesionalisme yang melayani warganya selama
hampir 24 jam, hal ini membuat warganya merasa nyaman terlindungi,
Handphonenya yang ada nomer sms center itu tidak pernah beliau matikan,
sampai tidurpun selalu dibawa bawa, beliau ketakutan bila ada warganya
memerlukan bantuan tidak dapat ditangani oleh para petugas dilapangan,
beliau ketakutan bila ada warganya sampai ditolak oleh rumah sakit
dengan alasan kelas 3nya penuh, inilah gambaran kecil rutinitas KDM
sebagai kepala daerah di Purwakarta.
Dari semua ini kita jadi
bisa memahami dengan berita berita yang sering kita baca, berbeda dengan
daerah daerah lain pada umumnya,jika di Purwakarta penanganan terhadap
warga warga yang memerlukan bantuan bisa serba cepat, ya karena KDM
sendiri yang memegang komandonya untuk hal hal seperti ini.(DKS)
#dedimulyadi7abar1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar