Pilgub Jabar itu milik rakyat Jawa Barat, jadi sudah seharusnya rakyat
Jawa Barat sendiri yang menentukan siapa siapa saja figur figur yang
layak untuk dicalonkan kemudian mereka pilih nanti. Idealnya parpol
parpol itu hanya sekedar menampung aspirasi rakyat Jawa Barat ini, jadi
jika Parpol Parpol itu hanya memaksakan menawarkan Satu calon saja, itu
sama saja memaksakan kami para pemilih dalam Pilgub Jabar 2018 nanti "UNTUK MEMBELI KUCING DALAM KARUNG"
PDI Perjuangan sebagai partai pemenang pemilu di Jawa Barat pada Pileg
2014, yang saat ini memiliki 20 kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat, Satu
satunya Parpol yang dapat mengusung calonnya tanpa perlu melakukan
koalisi dengan Parpol lain. Dapat menampung aspirasi kami jutaan
pendukung Kang H.Dedi Mulyadi dalam Pilgub Jawa Barat 2018 nanti. Kami
tidak ingin hak politik kami tersandera oleh kepentingan kepentingan
yang sulit kami fahami, kami hanyalah orang biasa biasa, wong cilik yang
memiliki keyakikan bahwa Jawa Barat di bawah kepemimpinan Kang Dedi
Mulyadi akan mencapai kejayaannya.
Keyakinan kami ini bukan
keyakinan semu untuk sekedar meraih simpati, namun berdasarkan Prestasi
dan Integritas seorang Dedi Mulyadi yang memiliki jam terbang panjang
sebagai politisi dan birokrat, sejak usia 27 tahun beliau telah menjadi
wakil rakyat kemudian wakil Bupati dan Bupati Purwakarta selama 2 (Dua)
priode, H.Dedi Mulyadi seorang kepala daerah yang telah berhasil
membangun Purwakarta selama 10 tahun di tengah keterbatasan anggaran
namun telah menuai hasil yang sangat luar biasa, H.Dedi Mulyadi seorang
pemimpin yang merakyat sejak tahun 2008 telah mendatangi lebih dari 1000
Desa di Jawa Barat berbaur dengan masyarakat kelas bawah, memberikan
pencerahan, menghibur dan membatu orang orang yang sedang terhimpit
kesulitan. H.Dedi Mulyadi adalah orang Kedua setelah Pak Jokowi
(Presiden Republik Indonesia Ke 7) yang menerima penghargaan dari
Soekarno Center, H. Dedi Mulyadi adalah seorang anak bangsa yang mampu
mengikuti jejak langkah Sang Proklamator Bung Karno di undang dan
berpidato di PBB (Perserikatan Bangsa Bangsa). H.Dedi Mulyadi memang
bukan siapa siapa, bukan anak seorang politisi, seorang Jendral atau
anak yang terlahir di tengah keluarga kaya raya, beliau hanyalah seorang
anak desa yang terlahir di tengah keserderhanaan, namun lewat
perjuangan hidupnya yang tanpa kenal lelah maupun putus asa membuatnya
mampu merubah nasib hidupnya.(DKS)
#dedimulyadi7abar1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar