Loyalitas dari seorang sahabat untuk membuat,menampung opini, menyebarkan berita, video, slogan maupun propaganda semata mata untuk : MENGANTARKAN H.DEDI MULYADI,SH.(DANGIANG KI SUNDA) BERKANTOR DI GEDUNG SATE
Jumat, 18 November 2016
WARSA WIJAYA PEMUDA DEFRESI KARENA CINTA YANG DIOBATI SANG BEGAWAN DEDI MULYADI
(Jangan terlalu dalam bila mencintai, sederhana saja toh dunia tidak selebar daun kelor)
Lupa membahas ini, Warsa Wijaya, pemuda asal Desa Pasir Munjul Kecamatan Sukatani, pemuda yang sepertinya mengalami defresi karena cinta, seperti apa yang dikatakan Kang Dedi Mulyadi sang Begawan yang mengantar dan memberi bekal agar pemuda ini di rawat di pesantren.
Sepertinya pemuda ini mendapat ancaman, teror dari pesaingnya yang sama sama menginginkan gadis asal Citeko, sampai mungkin ada satu pristiwa yang membuatnya sampai trauma, sehingga pilihannya dilematis antara lanjut menjalin hubungan dengan taruhan nyawa atau putus.
Keadaan seperti ini memang bisa terjadi kepada siapa saja adik adik remaja yang sedang pubertas, kasmaran atau bapak/ ibu yang sedang puber kedua biasanya di angka usia 40an.
perasaan cinta yang terlalu dalam membuat diri sendiri merasa tersiksa, apalagi pada orang orang yang sulit bergaul, putus cinta seperti kiamat kecil karena dirinya merasa akan sangat sulit untuk mendapat cinta lagi.
Memang terlihat sangatlah berlebihan kalau karena cintanya yang kandas saja harus sampai defresi atau kata sundanya sulang seling, itu mungkin karena cintanya terlalu dalam, terlalu dihayati tidak dicerna oleh logika dan hati terbuka/ikhlas. Sebaiknya bila mencintai sederhana saja atau biasa biasa saja ada batas batas tertentu yang mengendalikan perasaan kita itu.
#inspirasikangdedi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar