Saat pertama kali bertemu dengan Kang Dedi Mulyadi, beliau mengatakan
bahwa untuk Jawa Barat ini lebih membutuhkan para Insinyur ahli irigasi
dan para insinyur ahli pertanian, kenapa demikian? Karena Jawa Barat
merupakan provinsi sebagai lumbung padi nasional. Namun disisi lain
nasib para petaninya masih sangat memprihatinkan, seperti yang terjadi
di salah satu Kabupaten di Jawa Barat
Indramayu, dikenal dengan sebutan daerah lumbung padi nasional. Daerah
ini memiliki lahan seluas 204.011 hektar, dan 110.877 hektar atau 54,35
persen di antaranya sawah tadah hujan.
Melihat luasan sawah di
Indramayu, wajar jika daerah ini menjadi penghasil beras terbesar di
Jawa Barat. Produksinya setiap tahun rata-rata mencapai 1,7 juta ton.
Beras tersebut disebar ke beberapa daerah di Jawa Barat, terutama memenuhi kebutuhan Jakarta.
Namun, sebagai salah satu pemasok beras terbesar, nasib petani
Indramayu tidak mujur. Mereka memproduksi beras berkualitas, tapi mereka
tercatat sebagai penerima beras untuk rakyat miskin (raskin) terbanyak
di Jabar, tidak hanya Indramayu, Karawang dan Kabupaten Subang juga
demikian.(Hasil pengamatan Kang Dedi Mulyadi)
Kang Dedi Mulyadi
menganggap selama ini ada yang salah dengan tata kelola pertanian di
Jawa Barat, khususnya yang menyangkut nasib para petaninya, baik itu
petani sebagai pemilik lahan maupun sebagai buruh tani,
Di
Purwakarta telah di terapkan Kang Dedi Mulyadi sistem asuransi pertanian
dimana prodak pertanian para petani seperti padi diasuransi ini untuk
mengantisipasi gagal panen yang disebabkan hama maupun bencana. kang
Dedi memahami betul bagaimana menderitanya para petani bila gagal panen,
harapan untuk makan apalagi untuk membayar upah, membeli bibit atau
obat hama boleh pinjam dari rentenir.
Kang Dedi Mulyadi juga selama
ini selalu menyuarakan agar ada standarisasi upah untuk para buruh tani,
memang selama ini masalah pengupahan kepada para buruh tani ini belum
diatur oleh Undang undang. sehinga pengupahannya terkadang tidak
manusiawi.
Saya yakin seandainya beliau diberi amanah menjadi
Gubenur Jawa Barat, pertaian di Jawa Barat akan semakin maju dan modern
juga nasib para buruh taninya akan berubah. (DKS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar